Imam Bukhari: Bab 17: Orang yang mengatakan bahwa sesungguhnya keimanan itu adalah amal perbuatan
Kitab Iman
Bab 17: Orang yang mengatakan bahwa sesungguhnya keimanan itu
adalah amal perbuatan, berdasarkan pada firman Allah Ta'ala, "Dan
itulah surga yang diwariskan kepada kamu disebabkan amal-amal yang
dahulu kamu kerjakan (dalam kehidupan)." (az-Zukhruf: 72)
8.[12] Ada beberapa orang dari
golongan ahli ilmu agama mengatakan bahwa apa yang difirmankan oleh
Allah Ta'ala dalam surah al-Hijr ayat 92-93, "Fawarabbika
lanas-alannahum ajma'iina 'ammaa kaanuu ya'maluuna" 'Maka demi
Tuhanmu, Kami pasti akan menanyai mereka semua, tentang apa yang
telah mereka kerjakan dahulu', adalah tentang kalimat "laa ilaaha
illallaah" 'Tiada Tuhan selain Allah'. Dan firman Allah, "Limitsli
haadzaa falya'malil 'aamiluun" 'Untuk kemenangan semacam ini
hendaklah berusaha orang-orang yang bekerja'." (ash-Shaaffat: 61)
20. Abu Hurairah رضي الله عنه
mengatakan bahwa Rasulullah صلی الله عليه
وسلم ditanya, "Apakah amal yang
paling utama?" Beliau menjawab, "Iman kepada Allah dan Rasul-Nya."
Ditanyakan lagi, "Kemudian apa?" Beliau menjawab, "Jihad
(berjuang) di jalan Allah." Ditanyakan lagi, "Kemudian apa?"
Beliau menjawab, "Haji yang mabrur."
[12] Al-Hafizh berkata, "Di antaranya adalah
Anas, yang diriwayatkan oleh Tirmidzi dan lain-lainnya, tetapi di
dalam isnadnya terdapat kelemahan. Dan di antaranya lagi Ibnu Umar
sebagaimana disebutkan dalam Tafsir ath-Thabari dan kitab Ad-Du'a
karya ath-Thabrani. Dan di antaranya lagi adalah Mujahid sebagaimana
disebutkan dalam Tafsir Abdur Razzaq, dan lain-lainnya."
Sumber: Ringkasan Shahih Bukhari - M. Nashiruddin Al-Albani -
Gema Insani Press (HaditsWeb)
setuju, amal perbuatan cerminan dari keimanannya
ReplyDeletekapan ya punya kitab ini
ReplyDelete